Diskon Tarif Listrik dan Pulsa di Lombok, Warga Antusias Belanja Hemat
Diskon Tarif Listrik dan Pulsa di Lombok, Warga Antusias Belanja Hemat
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama PT PLN memberikan diskon tarif listrik dan pulsa untuk warga Lombok. Diskon tarif listrik sebesar 30% diberikan untuk pelanggan rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA, sedangkan diskon pulsa sebesar 50% diberikan untuk pembelian minimal Rp50.000. Program diskon ini berlaku mulai 1 April hingga 31 Juli 2023.
Diskon tarif listrik dan pulsa ini disambut antusias oleh masyarakat Lombok. Warga memanfaatkan program ini untuk menghemat pengeluaran bulanan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil pasca pandemi. Program ini juga diyakini dapat menstimulasi perekonomian daerah, karena warga memiliki dana lebih untuk berbelanja kebutuhan pokok dan lainnya.
Sub-Topik 1: Antusiasme Warga Memanfaatkan Diskon Baca juga informasi tentang slot deposit pulsa disini.
Sejak program diskon diluncurkan, antrian warga terlihat di kantor-kantor PLN dan konter-konter penjualan pulsa. Warga berlomba-lomba membeli pulsa dan membayar tagihan listrik untuk mendapatkan potongan harga. Salah satu warga, Nurhayati (45), mengaku sangat bersyukur atas adanya program ini.
“Saya bisa menghemat sekitar Rp30.000 untuk pembayaran listrik bulan ini. Lumayan banget buat beli beras atau minyak goreng,” ujar Nurhayati.
Sub-Topik 2: Dampak Positif pada Perekonomian
Program diskon tarif listrik dan pulsa juga berdampak positif pada perekonomian Lombok. Penghematan yang dilakukan warga dapat digunakan untuk berbelanja kebutuhan pokok, sehingga meningkatkan penjualan di pasar-pasar tradisional dan toko-toko kelontong.
“Sejak ada diskon ini, penjualan kami naik sekitar 10%. Warga banyak yang membeli beras, gula, dan minyak goreng,” kata seorang pedagang di Pasar Induk Mataram.
Sub-Topik 3: Upaya Pemerintah Mendukung Masyarakat
Program diskon tarif listrik dan pulsa merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendukung masyarakat dalam menghadapi kesulitan ekonomi. Pemerintah berharap program ini dapat meringankan beban warga dan mendorong pemulihan ekonomi di Lombok.
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan insentif kepada masyarakat agar dapat melewati masa-masa sulit ini,” ujar Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.